Review Film: Frozen Flower (2008) "Kisah percintaan yang tragis"

The Frozen Flower  2008 Film Korea Selatan disutradarai oleh Yoo Ha . Kisah yang cukup kontroversial  tentang karakter dalam keluarga kerajaan yang mengejar cinta mereka. 

Film ini berlatar belakang Dinasti Goryeo. Bintang Korea yang bermain dalam film ini adalah Jo In-seong , Ju Jin-mo dan Song Ji Hyo- . 

Latar belakang sejarah pada film ini adalah pada jaman pemerintahan Gongmin dari Goryeo (1330-1374), tapi cerita di film ini tidak sesuai dengan fakta sejarah.

Sinopsis singkat

Raja Goryeo Dinasti Korea memiliki pengawal istana terdiri dari tiga puluh enam prajurit muda, dipimpin oleh komandan militer Hong-lim.

Tiga puluh enam prajurit muda mereka sudah dilatih sejak kecil, dan pangeran sendiri yang turun tangan untuk mengawasi mereka. 

Pangeran mempunyai ketertarikan terhadap sesama jenis, pangeran muda terus menaruh perhatian kepada Hong-lim yang kelak kemudian menjadi komandan militer. Hong-Lim sendiri bingung dengan dirinya. 

Saat Pangeran naik tahta menjadi Raja kemudian ia menikahi seorang putri dari dinasti Yuan tetapi mereka tidak memiliki anak karena Raja tidak memiliki ketertarikan terhadap wanita. Sementara itu hubungan Hong-Lim dan Raja semakin terjalin erat, mereka melakukan hubungan intim dibelakang Ratu, namun Ratu mengetahui hal ini, dan menyaksikan kejadian ini dengan matanya sendiri dan hanya bisa menangis melihat suaminya tengah berhubungan dengan pria lain. 

Raja akhirnya memutuskan untuk meminta komandan militer  dan kekasihnya, Hong-lim, bercinta dengan Ratu dan melahirkan anak. Karena Dinasti Yuan telah mengancam akan menghapus nama Raja jika tidak memiliki keturunan. 

Hong-lim dan Ratu merasa tidak nyaman menerima perintah kerajaan, namun akhirnya mereka mematuhi. Namun, hubungan mereka tidak berhenti pada kontak seksual, tetapi semburan cinta sejati menjadi bunga antara keduanya.

Saya meminjam film ini  di Video Ezy rental film di dekat rumah saya. Sayangnya di dvd yang saya pinjam itu, karena sudah secara legal, banyak sekali adegan yang di sensor. Akibatnya saya jadi agak bingung sama jalan ceritanya. Karena letak ceritanya memang di adegan vulgar tersebut. 

Film ini bukan film porno ya. Boleh cek di Imdb ratingnya lumayan tinggi 8,2 kalau tidak salah. Memang begitu banyak adegan vulgar.  Film ini kategori 20 tahun keatas, karena pernuh adegan kekerasan dan juga percintaan yang vulgar. Belum lagi jalan ceritanya yang sangat kontroversial. Percintaan sesama jenis dan perselingkuhan. 

Dengan pikiran yang kotor, pastilah penonton akan merasa ini adalah film berbau porno, tapi sebenarnya ceritanya sangat bagus. Dilema yang dirasakan oleh ratu dan raja serta Hong-Lim sangat kentara. Pertentangan batin yang terus memburu mereka, itupun membuat kisah ini patut untuk anda nikmati, bagi anda pecinta film.

Dan akting Song Ji-Hyo sangat bagus disini. Sangat berbeda saat dia bermain dalam drama Princess Hours. 

Saya cukup terkejut melihat adegan sex sesama jenis yang dilakukan oleh Ju Jin Mo dan Jo In Seong. 

Akting Jo In Seong di sini adalah yang paling menonjol menurut saya. Bayangkan saja harus berperan sebagai seorang pria yang memiliki kebimbangan tentang orientasi sexnya.

Jo In Seong dapat memerankan karakter ini dengan sangat baik. 

Song Ji Hyo sendiri saya nilai cukup berani berakting setengah telanjang dan melakukan adegan sex. Seperti yang kita tahu bintang Running Man ini dikenal konyol ketika bermain dalam acara milik SBS tersebut. 

Perannya sebagai seorang ratu yang melihat perselingkuhan suaminya dan harus melakukan hubungan sex dengan selingkuhan suaminya bukanlah hal yang mudah. Song Jing Hyo dapat memerankan dengan baik karakter ini.

Sutradara Yoo Ha sebelumnya pernah bekerja sama dengan aktor Jo In Seong pada film A Dirty Carnival (2006)

Film ini juga berani dalam menunjukkan kekejian. Pada bagian akhir film secara tidak terduga penonton disuguhkan adegan pembunuhan.

Menurut saya film ini tidak seperti film Korea yang bernuansa drama percidtaan. Film ini memberikan kesan gelap meskipun dengan cerita cinta yang mengikat ketiga karakternya.

Saya memberi nilai 8/10 untuk film ini