Tentang Michael Buble




And in this crazy life
And through these crazy times
It's you, it's you
You make me sing
You're every line
You're every word
You're everything
Malam itu setelah pulang dari Lokus untuk mengambil kopi, saya menyeduhnya di kost-an. Sembari menyesap perlahan saya buka instagram. Sedang asik scrolling-scrolling tiba-tiba sebuah postingan mengagetkan saya "Michael Buble quits music" kira-kira intinya Michael Buble akan pensiun dari dunia musik, penyebabnya karena ingin fokus pada kesehatan anaknya (Michael Bublé QUITS music following heartache over son Noah's 'life-changing' cancer battle as he reveals he is done with fame in final interview)

Sungguh saya patah hati. Michael Buble adalah idola yang mana konsernya ingin sekali saya lihat namun saat ia ke Indonesia pada tahun 2015 saya harus melewatkan karena sedang tidak punya duit terlebih lagi waktu itu skripsi belum selesai. Masih ada beban. Saya enggak menyangka itu mungkin akan menjadi konser pertama dan terakhirnya di Indonesia, yaa enggak tahu sih yaa kalau misalkan di usia 70 tahunnya dia mau bikin konser lagi.

Michael Buble dengan 'Everything' lebih dahulu mengisi hati ketimbang John Mayer 'Your Body is Wonderland' terus terang saja waktu SMA saya "sok menyukai musik berkelas" jadi dulu enggak mau dengerin musik k-pop-kpopan yang berujung pada "kemakan ucapan sendiri"
Tapi, balik lagi ke Michael Buble, saya bisa dengerin semua lagunya dari lagu yang emang lagunya dia sampai yang coveran atau lagu orang lain. Suaranya, musiknya, lagunya menjadi satu kesatuan dengan Michael Buble. Kalau dibilang die hard fans mah enggak juga, lha wong saya enggak pernah beli album fisiknya. Beruntung sekarang ada spotify ya saya dengerin dari sana aja. 

Sebagai fans Michael Buble yang menikmati suara, wajah, dan musiknya namun gak pernah beli albumnya apalagi nonton konsernya atau dapat dibilang saya fans abal-abal, tetap saja berita bahwa ia akan berhenti bermusik alias nyenyong bikin saya sedih. Lagu Everything tetap menjadi lagu paling manis yang saya tahu jika dinyanyikan untuk yang terkasih.

Terima kasih Michael karena sudah mengenalkan saya pada Jazz

No comments